KERJASAMA GURU DENGAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN HAFALAN SURAT PENDEK AL-QUR’AN PESERTA DIDIK TK ABA JORONG PEMUKIMAN BARU SATU
DOI:
https://doi.org/10.1852/ri.v1i03.73Kata Kunci:
Kerjasama sama, Guru, Orang Tua, HafalanAbstrak
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keadaan yang peneliti temukan dilapangan yaitu masih adanya peserta didik yang terbata-bata dalam membacakan surat pendek Al-Qur’an serta minimnya keterlibatan Orang tua dalam proses hafalan surat pendek peserta didik. Sehingga hal yang tejadinya di lapangan tentunya bertolak belakang dengan yang seharusnya yang mana antara orang tua dengan guru harus saling bekerjasama dalam proses pendidikan anaknya termasuk dalam meningkatkan hafalan surat pendek peserta didik. Dengan siswa berperan sebagai informan tambahan dan guru serta orang tua sebagai informan utama, penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif. Proses pengumpulan data dilakukan melalui dokumentasi, wawancara, dan observasi. Reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan merupakan teknik analisis data yang digunakan. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa ada beberapa kerjasama yang dilakukan oleh TK ABA dalam meningkatkan hafalan surat pendek Al-Qur’an Al-Falaq dan An-Nas yaitu berupa pemberian buku penilaian hafalan kepada setiap orang tua, pemberian surat peringatan kepada orang tua peserta didik dan yang terakhir yaitu memahami bagaimana cara menghafal pada masing-masing anak, kerjasama tersebut dapat mendukung dalam meningkatkan hafalan surat pendek peserta didik.
Unduhan
Referensi
Alamsyah, Z. (2004). Psikologi pendidikan. Bumi Aksara.
Anwar, H. (2021). Pendidikan Al-Qur'an untuk anak usia dini: Konsep dan praktik. Prenadamedia Group.
Fuadi, A. (2011). Dinamika pendidikan masyarakat. Kencana Prenada Media Group.
Kartika, R. (2020). Peran orang tua dalam mendukung pendidikan anak. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 5(2), Juni.
Latifah, S., & Musfiroh, T. (2023). Kolaborasi guru dan orang tua dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di PAUD. Jurnal Pendidikan Anak, 8(1), 45–52. https://doi.org/10.62070/kaipi.v1i2.36
Mulyasari, R. (2009). Filsafat pendidikan. Raja Grafindo Persada.
Ngalimun. (2016). Strategi pembelajaran (Edisi ke-2, Cet. X). Pustaka Pelajar.
Nurdin, M. (2019). Peran keluarga dalam pendidikan agama anak. Jurnal Ilmu Tarbiyah, 4(2), 112–119.
Rohmah, L. (2020). Meningkatkan kemampuan menghafal Al-Qur'an anak usia dini melalui metode tikrar. Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 5(1), 20–27.
Sari, N., & Yusron, A. (2022). Evaluasi program hafalan Al-Qur'an di RA berbasis tahfidz. Jurnal Pendidikan Islam, 10(2), 134–140.
Sugiyono. (2022). Metodologi penelitian pendidikan. Alfabeta.
Sutrisno, E. (2022a). Manajemen pendidikan Islam. Publica Indonesia Utama.
Sutrisno, E. (2022b). Kepemimpinan pendidikan. Publica Indonesia Utama.
Widiastuti. (2018). Pengembangan karakter anak usia dini. Andi Offset.
Wijayanto, E. (2010). Pengembangan kurikulum pendidikan. Pustaka Pelajar.
Zahra, D. (2021). Tantangan pendidikan Al-Qur'an untuk anak usia dini di era modern. Jurnal Studi Keislaman, 6(2), 98–105.
Unduhan
Telah diserahkan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Janatun Karimah, Deswalantri Deswalantri, Fauzan Fauzan, Mustafa Mustafa

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.