Pengaruh Penerapan Metode Role Playing Terhadap Hasil Belajar Akidah Akhlak Siswa Kelas XI MAN 1 Pasaman

Penulis

  • Dini Febriani Universitas Islam Negeri Sjech M.Djamil Djambek Bukittinggi
  • Diyan Permata Yanda Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.1852/ri.v1i02.53

Kata Kunci:

Metode Pembelajaran, Role Playing, Hasil Belajar

Abstrak

Pengungkapan bahwa beberapa siswa tidak memperhatikan pelajaran di kelas mendorong dilakukannya penelitian ini; siswa-siswa tersebut hanya diam saja ketika ditanya dan tidak mau menjawab. Wawancara dengan siswa mengungkapkan bahwa mereka merasa bosan dan mengantuk karena guru terus-menerus menggunakan cerita dan ceramah. Bukti seperti ini menunjukkan bahwa pendekatan pengajaran yang tidak menarik menjadi penyebab kesulitan siswa dalam memahami konsep moral dan agama. Tim peneliti di MAN 1 Pasaman bermaksud untuk meneliti pengaruh metode bermain peran terhadap pendidikan moral dan agama siswa kelas X. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang berlandaskan pada penelitian eksperimen. Peserta penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII MAN 1 Pasaman. Kelas eksperimen dipilih secara cluster random sampling, yaitu Kelas XI F.7. Hasil penelitian dievaluasi dengan menggunakan uji t sampel berpasangan. Hasil uji t sampel berpasangan menunjukkan bahwa penggunaan teknik bermain peran pada siswa kelas XI MAN 1 Pasaman berpengaruh terhadap hasil belajar akidah dan akhlak (3,418 > 2,052), dengan nilai signifikansi 0,002 < 0,05. Hal ini sesuai dengan hasil penelitian.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Arifin, M. (2003). Filsafat pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara.

Arifin, M. (2003). Pendidikan Islam: Pendekatan teoretis dan praktis dalam perspektif interdisipliner. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Arikunto, S. (2010). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2017). Teori dan praktik pembelajaran aktif. Jakarta: Penerbit Buku Pendidikan.

Biantara, A. (2022). Peningkatan hasil belajar melalui metode role playing pada siswa SMP. Jurnal Inovasi Pendidikan, 13(2), 123–130.

Bonwell, C. C., & Eison, J. A. (1991). Active learning: Creating excitement in the classroom (ASHE-ERIC Higher Education Report No. 1). Washington, DC: George Washington University.

Departemen Agama RI. (2005). Al-Qur’an dan terjemahannya. Jakarta: PT Syaamil Cipta Media.

Field, A. (2013). Discovering statistics using IBM SPSS Statistics. London: Sage Publications.

Ghasemi, A., & Zahediasl, S. (2012). Normality tests for statistical analysis: A guide for non-statisticians. International Journal of Endocrinology and Metabolism, 10(2), 486–489. https://doi.org/10.5812/ijem.3505

Muhaimin. (2004). Pengembangan pendidikan agama Islam: Wacana dan tantangan. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Rafiq, M., & Najah, F. (2023). Penerapan metode bermain peran untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam kelas VII di MTs Al-Ibrohimiy, Sentol Daya Sumenep. Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia, 2(1), 23–32.

Rafiq, M., & Najah, L. (2019). Efektivitas metode bermain peran terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran PAI. Jurnal Edukasi Islam, 8(1), 75–90.

Sanjaya, W. (2010). Pendekatan pembelajaran berbasis standar proses pendidikan. Jakarta: Prenadamedia Group.

Suryadi, A. (2007). Strategi pembelajaran modern. Jakarta: Rineka Cipta.

Suryadi. (2018). Efek metode role playing pada peningkatan hasil belajar siswa. Jurnal Pendidikan, 2(1), 25–30.

Telah diserahkan

2025-07-03

Diterbitkan

2025-07-03

Cara Mengutip

Febriani, D., & Diyan Permata Yanda. (2025). Pengaruh Penerapan Metode Role Playing Terhadap Hasil Belajar Akidah Akhlak Siswa Kelas XI MAN 1 Pasaman . Riset Islamika : Jurnal Pendidikan Islam, 1(02), 115–120. https://doi.org/10.1852/ri.v1i02.53