Dampak Bullying Verbal Terhadap Perilaku Siswa Di SMA Negeri 3 Payakumbuh

Penulis

  • Eka Afriani Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
  • Afrinaldi Afrinaldi Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
  • Andy Riski Pratama Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

DOI:

https://doi.org/10.1852/ri.v1i01.15

Kata Kunci:

Bullying Verbal, Perilaku Siswa

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendalami dampak bullying terhadap perilaku siswa di SMA Negeri 3 Payakumbuh. Bullying verbal adalah salah satu tindakan agresif dalam bentuk ucapan yang dilakukan secara sengaja serta berulang-ulang dengan tujuan menguasai, menunjukan kekuatan, menyakiti, meneror, atau hanya untuk kesenangan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang berbentuk deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukan dampak bullying verbal yang terjadi di SMA Negeri 3 Payakumbuh terhadap perilaku siswa yaitu menurunnya kepercayaan diri, menjadi pemurung, tingakat sosialisasi menurun, serta nilai akademik juga menurun. Tindakan bullying verbal terjadi pada saat jam pelajaran kosong, jam istirahat, jam olahraga, dan jam pulang sekolah. Alasan pelaku bullying verbal yaitu kebiasaan di tempat asal mengganggapnya sebagai hal yang biasa, mengenggap dirinya paling kuat, keinginan untuk dihormati, dan tidak adanya perlawanan dari korban.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Alison. (2016). The impact of school bullying on students’ academic achievement from teachers poin of view. International Education Student. Vol. 10, No. 6.

Arikunto. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi VI). Jakarta: Rineka Cipta.

Astuti. (2008). Meredam Bullying: 3 Cara Efektif Mengatasi K.P.A. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Bungin (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Hasnawati. (2013). Perilaku Bullying Dikalangan Gamers Online Pada Remaja Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Simbolika: Research and Learning In Comunication Study. Vol. 4 (2). Hal 86-94.

ICRW dan UNICEF. (2014-2015). Peran Konselor Sekolah Dalam Usaha Meminimalisir Bullying Di Sekolah. Jurnal Bimbingan dan Konseling Ar-Rahman. Vol. 2 (2). Hal 24-28.

Zakiyah, dkk. (2017). Jurnal Faktor Yang Mempengaruhi Remaja dalam Melakukan Bullying. Departemen Kesejateraan Sosial FISIP Universitas PAdjajaran, Jakarta.

Lestari. (2016). Analisis Faktor-faktor Penyebab Bullying di Kalangan Peserta Didik. Jurnal Sosio Didaktika: Sosial Science Education. Vol. 3. No. 2. Hal 156.

Prayitna. (2010). Let’s End Bullying. Jakarta: PT Gramedia.

Wiyani. (2012). Save Our Chuldren From School Bullying. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Salsabiela. (2010). Hubungan Antara Pola Asuh Authoritative Orang Tua Dengan Empati Anak Pada Bystander Bullying. Yogyakarta: UGM

Telah diserahkan

2025-02-23

Diterbitkan

2025-02-01

Cara Mengutip

Eka Afriani, Afrinaldi Afrinaldi, & Andy Riski Pratama. (2025). Dampak Bullying Verbal Terhadap Perilaku Siswa Di SMA Negeri 3 Payakumbuh. Riset Islamika : Jurnal Pendidikan Islam, 1(01). https://doi.org/10.1852/ri.v1i01.15

Terbitan

Bagian

Artikel